Wakil Ketua DPRD Sambas Ferdinan Syolihin Lapor Polisi Akun FB Widiya Wati Masalah Beredarnya Video Call Sex

 

JURNALIS-KOMNAS

Sambas, Kalimantan Barat.

Wakil Ketua III DPRD Kabupaten Sambas, Kalimantan Barat, Ferdinan Syolihin melaporkan kasus pencemaran nama baik dengan modus VCS (Video Call Sex) ke Mapolres Sambas, pada Kamis, 7/11/2024.

Dalam laporan tersebut, Ferdinan Syolihin menyerahkan bukti komentar video yang dikirim akun Facebook bernama Widiya wati, video tersebut memuat adegan dirinya sedang melakukan VCS dengan perempuan bugil.

“Hari ini saya laporkan kasus pencemaran nama baik oleh akun Facebook Widiya wati yang mengirim komentar video saya seolah-olah sedang melakukan video call dengan perempuan bugil. Video itu adalah editan dan sama sekali tidak benar,” ujarnya.

Politisi PDI Perjuangan itu mengatakan,

“Akun Facebook Widia wati tersebut belum ada meminta uang sepeserpun kepadanya, namun ia merasa nama baiknya tercemar, karena  video yang dipostingnya di komentar adalah rekayasa,” katanya.

“Saya minta Polres Sambas mengusut sampai tuntas kasus ini dan mencari siapa pelakunya sampai dapat. Supaya ada efek jera kepada oknum yang melakukan pencemaran nama baik terhadap saya,” ujarnya.

Ferdinan Syolihin mengatakan, laporan tersebut dibuat agar hal serupa tidak terjadi lagi kepada dirinya dan orang lain di waktu yang akan datang. Ia pun mengaku heran, kenapa video rekayasa tersebut dikeluarkan di saat-saat pesta demokrasi Pilkada Sambas.

“Saya heran kenapa video itu diposting saat ini (Pilkada Sambas), kalau memang ingin menjatuhkan saya, kenapa tidak saat Pileg. Jadi saya laporkan ini, karena saya ingin melindungi keluarga saya, dan orang lain jangan sampai menjadi korban,” ujarnya.

Diketahui, akun Facebook bernama Widiya wati mengirim komentar video di postingan Facebook Almanar tentang Rapat Kerja PDI Perjuangan Kabupaten Singkawang, Bengkayang, Sambas yang digelar di Singkawang.

Akun Facebook Widiya wati tersebut mengirim video dengan narasi miring yaitu;

“Partai Demokrasi indonesia (PDI) Perjuangan Harus Mengambil Langkah Tegas Terhadap Ferdinan Syolihin yang telah mencoreng nama besar PDI dengan tersebarnya Video dan Foto Screenshot yang sangat jelas memuat konten Asusila/Pornografi,” tulisnya.

Sumber: Media Online jejaringkalbar.id terbit pada Kamis, 7/11/2024

Editor: Timred

Pimred,
Edy Rahman, S.Sos.

Nomor WhatsApp
0821 4971 1514

Related posts
Tutup
Tutup